Halaman

Kamis, 27 September 2012


Jeep JK-8 Independence Terjual Rp1,5 M di IIMS

Azwar Ferdian - Okezone
Kamis, 27 September 2012 12:46 wib
detail berita
JK-8 (foto: Azwar Ferdian/Okezone)
JAKARTA- Ada Jeep Wrangler unik di booth Garasindo, sebuah Jeep Wrangler berubah menjadi pikap. Jeep ini bernama JK-8 Independent dengan mendapat ubahan total dari bentuk aslinya empat pintu, menjadi single cab pikap dua pintu.

Hebatnya, JK-8 yang asli garapan Garansindo Inter Global ini sudah terjual dengan harga Rp1,5 miliar. Pembeli mobil ini bukan seorang pelanggan Jeep, tapi konsumen baru.

"Bukan penggemar, atau kita sebut pembeli baru. Domisili di Menteng, dari pertama melihat dia sudah suka. Awalnya kita jual Rp1,9 miliar, tapi konsumen ini minta diskon, akhirnya sepakat Rp1,5 miliar," jelas Dito Mulyadi, Service Manager Garansindo.

JK-8 Independence ini berbasis Jeep Wrangler Sport. Mendapat ubahan dengan sunroof, ban menggunakan BFGoodrich 37x12,5 R17, snorkel, alat penarik (winch), lampu depan LED. Aksesoris Jeep nyentrik warna kuning ini menggunakan Mopar.

"Proses pengerjaan selama tiga pekan. Kap mesin menggunakan Mopar Call of Duty, warna Yello Dozer, suspensi sudah ditambahkan empat inci dengan lift kit dari Mopar, agar terlihat lebih tinggi. Selain itu ditambahkan pula stabilizer steering damper, adjustable link yang juga dari Mopar," lanjut Dito.

Bak Jeep ini langsung didatangkan dari Amerika. Dari pintu tengah sampai belakang dilepas dan diganti dengan bak itu. Mopar punya bak khusus untuk modifikasi wrangler yang memang ingin dibuat pikap.

"Kebetulan ada bak khusus Wrangler, jadi tinggal pasang dan tidak terlalu banyak ubahan. Kalau pintu belakang masih pakai aslinya, hanya dipotong bagian atas," beber Dito lagi.

Warna awal Jeep JK-8 Independence ini berwarna hitam, tapi dianggap terlalu biasa jika menggunakan warna hitam. Kelir kuning dipilih untuk mendapatkan kesan eyecathy. Jeep pickup 2-pintu Yellow Dozer plus aksesoris Mopar ini masih dipajang di hall B, stand B3. (uky)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar